JAKARTA, MP - Bulan suci Ramadhan 1431 Hijriah agaknya tidak menjadi penghalang bagi puluhan wanita pekerja seks komersial (PSK) untuk menjajakan dirinya. Buktinya, para penyakit masyarakat itu masih tetap beroperasi di sejumlah lokasi. Salah satunya di pinggir Jalan Raya Bekasi, tepatnya mulai dari kolong Flyover (FO) Jatinegara hingga depan LP Cipinang. Selain itu juga ada di Jl DI Panjaitan atau di kawasan Prumpung. Bahkan ada juga yang berjejer di Jalan I Gusti Ngurah Rai, tepatnya mulai dari pintu KA Cipinang hingga kolong FO Klender.
Fenomena ini sebenarnya sudah berlangsung sejak sepekan silam. Meski Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Timur sudah gencar menggelar razia, namun mereka tak pernah jera. Bahkan ada beberapa PSK yang nekat beroperasi di siang bolong di Jalan Raya Bekasi tersebut.
Pantauan di lapangan, Senin (24/8) malam, puluhan PSK berusia belia berjejer di sepanjang jalan tersebut. Dengan mengenakan pakaian serba minim dan memamerkan auratnya, para PSK ini tanpa malu-malu menggoda setiap lelaki yang melintas di depannya.
Kasie Operasi Satpol PP Jakarta Timur, Lantip, menyebutkan razia terhadap PSK ini sebenarnya sudah sering dilakukan. Bahkan di antara mereka telah banyak yang tertangkap namun tak pernah jera. Setelah dilepas dari karantina, mereka kembali turun ke jalan. Sepanjang Ramadhan ini saja, sedikitnya 43 PSK berhasil dijaring dalam sebuah razia di malam hari.
Ke-43 PSK itu berhasil diciduk petugas dari kawasan Jl Raya Bekasi, Jl I Gusti Ngurah Rai, Jl DI Panjaitan, Jl Pemuda dan kawasan Metropos Pulogadung. Seluruh PSK yang terjaring ini langsung dikirim ke panti sosial Cipayung. ”Terakhir kita gelar razia pada malam minggu kemarin. Hasilnya, 10 PSK terjaring di depan LP Cipinang, Prumpung dan Jl Pemuda. Razia kami lakukan mulai dari pukul 23.00-02.00. Kini seluruh PSK yang terjaring telah dibawa ke Panti Sosial Cipayung,” ungkap Lantip, Selasa (24/8).
Bahkan pada hari Selasa (24/8) ini, pukul 11.00 pihaknya berhasil mengamankan tiga anak punk yang kerap mengamen di perempatan Jl Radin Inten dan Jl Kol Sugiono, tepatnya di depan MC Donald Durensawit. Ketiganya diciduk lantaran dianggap mengganggu ketertiban umum. Mereka pun langsung digelandang ke panti sosial Cipayung. (red/*bj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar