JAKARTA, MP - Bencana gempa 7,6 skala richter yang melanda Padang, Sumatera Barat mengundang keprihatinan mendalam dari berbagai pihak. Sedikitnya 30 personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Timur, Jumat (9/10) diberangkatkan ke Padang, guna membantu meringankan tugas evakuasi korban bencana gempa yang melanda Bumi Andalas tersebut, terutama dalam meratakan bangunan-bangunan yang kini telah hancur setelah digoyang gempa.
Kasi Operasi Satpol PP Jaktim, Lantip, mengatakan, seluruh personil yang akan diberangkatkan besok merupakan personil pilihan yang sebelumnya telah diuji dalam tim rescue. Selain personil, kata Lantip, pihaknya juga mengirimkan bantuan logistik berupa tenda, velbed, kapak serta berbagai alat lainnya yang akan digunakan untuk keperluan di lokasi.
Namun sayangnya ia tidak mengetahui jumlah detail bantuan logistik yang akan dikirimkan. ”Seluruh bantuan logistik yang dibawa ke Padang akan diberikan langsung oleh Dinas. Sedangkan kami hanya berwenang membawa personil Satpol PP untuk membantu merapikan gedung-gedung yang ambruk,” ungkapnya, Kamis (8/10).
Hingga saat ini kondisi di Sumatera Barat masih belum pulih dan sekitar 88 ribu unit bangunan rumah rusah berat. Karenanya Lantip berharap agar personil yang diterjunkan selama kurang lebih 14 hari itu terus melakukan koordinasi dengan petugas lainnya dalam melaksanakan tugas.
”Mereka akan membantu personil lainnya di Padang selama kurang lebih dua minggu, yang nantinya akan dilakukan secara bertahap sampai keadaan di lokasi gempa pulih. Personil tersebut akan diberangkatkan besok pagi menggunakan kapal laut,” tukasnya.(red/*bj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar