Selasa, 24 November 2009

36 Koperasi Dapat Dana Rp 540 Juta

JAKARTA, MP - Sebanyak 36 Koperasi Jasa Keuangan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kelurahan (KJKPEMK) di sejumlah kelurahan di DKI Jakarta mendapat bantuan dana dari Pemprov DKI Jakarta masing-masing sebesar Rp 540 juta, Selasa (24/11). Total dana yang dikucurkan sebesar Rp 19,328 miliar.

Secara simbolik penyerahan dana tersebut diberikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo kepada 36 pengurus koperasi di Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

Fauzi mengatakan kucuran dana tersebut akan dikelola oleh para pengurus koperasi di setiap kelurahan yang sudah mendapatkan pelatihan dan pembinaan menjadi khusus menjadi pengurus koperasi. Ia berharap dana tersebut dimanfaatkan dan dikelola sebaik-baiknya, guna kesejahteraan masyarakat.

”Kucuran dana ini bukan hibah, tapi amanah untuk diberikan kepada kegiatan ekonomi yang ada di akar rumput. Pemprov secara fokus akan memberikan bantuan kepada elemen-elemen ekonomi rakyat di bawah, termasuk koperasi ini,” ujar Fauzi.

Menurut gubernur Pemprov DKI memang belum merealisasikan penyaluran dana untuk seluruh KJKPEMK yang ada di Jakarta. Dari 267 koperasi di wilayah DKI Jakarta memang baru 52 koperasi yang mendapat penyaluran dana.

Pada tahap pertama sudah diserahkan kepada 16 koperasi beberapa waktu lalu. Dan pada tahap kedua ini sebanyak 36 koperasi.

Fauzi menjelaskan agar bisa mendapatkan kucuran dana, maka koperasi yang ada di setiap kelurahan mesti memenuhi syarat administrasi yang baik dan telah memiliki business plan. Selain itu setiap anggota koperasi harus warga yang berdomisili di kelurahan yang ditinggali.

Menurut Fauzi karena seluruh koperasi berada di tingkat kelurahan, maka harus selalu ada laporan menyeluruh dan berjangka kepada lurah hingga wali kota.

Laporan keuangan akan dilakukan pada setiap rapat tahunan dan seluruh bagi hasil untuk anggota juga. Karenanya, semua koperasi yang mendapat kucuran dana nantinya akan diaudit setiap tahun secara transparan.

”Saya juga ingin mengucapkan selamat kepada seluruh koperasi yang mendapatkan guliran dana kali ini. Saya lihat Jakarta Timur mendominasi. Ada sekitar dua belas koperasi yang berhasil menerima dana di tahap kedua ini. Saya harap bisa ditingkatkan lagi dan wilayah lain bisa mengikuti,” kata Fauzi.

Sementara itu, Kasudin Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Timur Sri Indrastuti mengatakan selama ini pengurus koperasi di Jaktim sudah mendapatkan pelatihan dan pembinaan.

Selain itu, sebagian besar koperasi yang ada sudah memiliki business plan, standar operasional prosedur, dan kepengurusan yang lengkap.

”Jadi mereka sangat memenuhi syarat untuk mendapatkan guliran dana KJKPEMK tahap dua agar bisa mengembangkan lagi koperasi mereka, sekaligus meningkatkan perekonomian warga di tingkat bawah,” ujarnya.

Ia menyebutkan 12 KJKPEMK yang mendapat guliran dana tersebut ada dikelurahan Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kampung Melayu, Pisangan Baru, Setu, Bali Mester, Cawang, Baru, Kebon Manggis, Cipayung, Rawa Bunga, Munjul, dan Pondok Rangon. (red/*wk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Jasa Perizinan Bangunan